MANAJEMEN PEMBELAJARAN AL-QUR’AN METODE FAMI BISYAUQIN DI SEKOLAH
Rp. 65.000
Overview :
Kemampuan membaca merupakan dasar untuk menguasai pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an. Jika peserta didik baru tidak memiliki kemampuan dasar membaca, maka akan mengalami kesulitan dalam mempelajari berbagai bidang studi. Konsep perencanaan yang mapan adalah salah satu syarat mutlak bagi setiap kegiatan manajemen. Tanpa adanya perencanaan, pelaksanaan suatu kegiatan akan mengalami kesulitan bahkan kegagalan dalam mencapai tujuan yang ditetapkan.. Ilmu mendasar manajemen menempatkan perencanaan sebagai fungsi terpenting. Perencanaan adalah keutamaan dan langkah kongkret awal yang diambil dalam usaha mencapai tujuan. Akan semakin matang dan tersusun rapi bila perencanaan di persiapkan dengan bak dan serius. Maka akan berdampak mudah melakukan kegiatan manajemen. Untuk menarik minat mereka dibutuhkan inovasi pembelajaran menghafal Al-Qur’an yang seru dan menarik serta paham dengan kondisi psikologis anak. Memang penyelenggaraan pembelajaran Al-Qur’an bagi usia anak-anak bukanlah persoalan mudah, melainkan dibutuhkan pemikiran dan analisis mendalam dari hal perencanaan, metode, alat dan sarana prasarana, evaluasi dan lain sebagainya. Oleh sebab itu dibutuhkan pula manajemen pembelajaran Al- Qur’an yang tepat dan betul-betul dapat memahami kondisi anak. Dari latar belakang masalah yang telah terdeskripsi secara rinci dan terjadi penanganan yang tepat dan sesuai kebutuhan. Maka, pembelajaran terencana dengan sistematis dan tepat akan lebih efisien dan efektif.